Malam Takbir
allah hu akbar, allah hu akbar, allah hu akbar laa ila ha illallah hu allah hu akbar, allah hu akbar walillah hil hamd.
suara takbir berkumandang, semua surau dan tempat ibadah umat muslim menjadi tempat ramai dengan memuja sang maha besar. mulut orang muslim berkomat kamit melantunkan asma nya, apa yang istimewa pada hari ini?
tentunya banyak, allah memberikan banyak keistimewaan pada malam idil adha dan aidil fitri. semua mulut berlomba mengucapkan sebanyak kalimat memuja sang robbi.
kenapa saya menulis tentang MALAM TAKBIR, tentu nya tidak hanya cuma-cuma, memang tidak ada juga permintaan dari pembaca. karena malam besok umat muslim indonesia telah memasuki bulan syawal. muncul pertanyaan lalu? ya kali ini berbeda, tahun lalu kita telah mengalami lebaran berteman dengan pandemi, and then now kita masih dengan hal tersebut,
menjaga jarak masih berlaku, merindukan sebuah senyuman, ada yang belum mudik dan gak ketemu keluarga sampai sekarang, saya telah bertanya banyak orang, entah dari teman sendiri, orang tua, saudara, guru dan kenalan saya. apa lagi yang bisa dibuat kalau seperti ini selain terus ber DOA. ini menyadarkan saya untuk tetap bersyukur betapa beruntungnya saya masih bisa melihat, bercanda, berbincang dengan keluarga saya. tapi sesekali saya terusik pikiran dengan berita yang beredar sekarang, keadaan palestina yang seperti itu, hanya iman lah yang membuat bertahan. berita dilarang mudik, tapi banyak puan yang sudah meningalkan kursi saat rapat dewan, bagaimana dengan para penahan mudik? tak mudah betul memang untuk memantapkan tak berkunjung kekampung halaman. kembali lagi hanya DOA yang mampu mempersembahkan segalanya,
disini saya hanya mengingatkan para pembaca, mari kita menuju gema takbir kita juga mendoakan saudara kita yang di palestina dan untuk para penikmat tanah rantau saya berdoa sang illahi selalu melindungi kalian dan keluarga kalian supaya sang rabbi mengizinkan bertemu dengan cara terbaiknya, aamiin.
tetapi ingatlah tak hanya satu dua orang yang merasakan jadi tetap berfikir untuk selalu semangat di gema takbir nanti dan terus perbanyak takbir dan doa untuk keluarga tercinta.
karena betul sekali kekuatan terbesar segala hal selain dari allah juga dari ibu dan keluarga, tetap selalu doakan keluarga tercinta.
benar-benar ada banyak hal yang melatar belakangi saya bengiti miris dan meringis melihat keadaan sekarang, tak bisa dijelaskan secara rinci oleh sebuah kata
INTI dari tulisan saya perbanyak takbir dan doa di keadaan pandemi sekarang. terimakasih saya ucapkan untuk sahabat pembaca setia.
mohon maaf kalau banyak kata yang kurang pas, susunan gak karuan karena memang sudah lama saya gak hidup di blog, and then saya kembali untuk kalian and allah. mohon kritikan nya bisa komen dibawah atau lewat email, makasih sahabat pembaca
Comments
Post a Comment